Fitur Baru G-Suite Bakal Tampilkan Notifikasi Untuk Admin "Ada Spionase"

Google minggu ini mengumumkan bahwa sekarang dapat mengingatkan admin G Suite ketika percaya bahwa pengguna telah ditargetkan oleh penyerang yang didukung pemerintah atau cyber espionage atau penyusup berlabel khusus dengan penambahan fitur baru.

Perusahaan pencarian telah memberi tahu pengguna tentang apa yang diyakini sebagai serangan yang disponsori negara tertetu selama lebih dari enam tahun, dan menegaskan kembali komitmennya untuk terus memperingatkan pengguna tentang insiden tersebut tahun lalu.

Raksasa internet sekarang menyediakan admin G Suite dengan opsi untuk menerima peringatan setiap kali serangan yang muncul berasal dari aktor yang disponsori negara menargetkan penggunanya. Fitur notifikasi ini akan muncul di konsol Admin G Suite segera setelah tersedia.

"Jika admin memilih untuk mengaktifkan fitur ini, peringatan email (ke admin) dipicu ketika kami yakin penyerang yang didukung pemerintah kemungkinan mencoba mengakses akun atau komputer pengguna melalui phishing, malware, atau metode lain," Google menjelaskan.

Seperti biasa, lansiran semacam itu tidak perlu menyiratkan bahwa akun telah disusupi atau organisasi telah dipukul dengan serangan yang lebih besar. Cyber Espionage merupakan kejahatan yang memanfaatkan jaringan internet untuk melakukan kegiatan mata-mata terhadap pihak lain, dengan memasuki sistem jaringan komputer pihak sasaran dengan tentu membawa tujuan khusus.

Fitur baru dimatikan secara default, tetapi admin dapat dengan mudah mengaktifkan atau menonaktifkannya di Konsol Admin> Laporan> Kelola Pemberitahuan> Serangan yang didukung pemerintah.

Fitur ini juga memungkinkan admin untuk mengatur siapa yang diberitahu ketika serangan tersebut terdeteksi (secara default, mislalnya level super admin akan menerima pemberitahuan melalui email).

Setelah serangan terdeteksi, admin dapat memilih untuk mengamankan akun yang dicurigai telah ditargetkan, dan juga dapat memilih untuk memperingatkan pengguna pada serangan dan tindakan keamanan yang diambil.

Fitur ini diatur untuk secara bertahap diluncurkan ke semua edisi G Suite dan harus tersedia untuk semua admin dalam 15 hari ke depan, kata Google posting blog.

G Suite adalah paket layanan berbasis komputasi awan yang dapat menyediakan cara baru untuk berkolaborasi secara online bagi perusahaan atau sekolah atau organisasi Anda — Di Indonesia sendiri semakin ramai digunakan mengingat manfaatnya dalam perkembangan bisnis. Banyak pilihan layanan update yang diukung keamanan dan kemudahan pengguaan yang ditawarkan bagi para penggiat dunia IT.

Perusahaan seperti Microsoft, Facebook, dan Twitter juga memperingatkan pengguna ketika mendeteksi serangan yang diyakini dilakukan oleh aktor yang didukung pemerintah.

Share this post